Timnas U-23 gagal menunjukkan permainan terbaiknya dan harus mengakui hasil imbang 2-2 saat menantang Persis Solo, Selasa (25/3/2014) malam di Stadion Manahan.
Dua gol Persis Solo yang dicetak melalui sepakan Waskito Chandra dan Marcello Cirelli hanya mampu dibalas Timnas U-23 melalui tendangan bebas Fandy Eko Utomo serta Aldair Makatindu.
Namun meski hanya bermain imbang, pelatih Timnas U-23, Aji Santoso menganggap timnya sudah menunjukkan grafik permainan yang meningkat meski hanya melakoni latihan selama sepekan di Yogyakarta.
“Saya cukup puas, dilihat dari organisasi permainan, kombinasi permainan mengalami peningkatan,”ujar Aji Santoso kepada wartawan usai pertandingan.
Ditanya soal gol Persis Solo di awal babak pertama, mantan kapten Timnas era 90-an tersebut mengaku para pemain belakangnya masih belum mampu melakukan komunikasi yang baik sehingga bisa dimanfaatkan oleh penyerang Persis Solo.
“Gol pertama Persis akibat anak-anak masih saling menunggu. Evaluasi akan kita lakukan terutama komunikasi antar lini yang belum maksimal,”ujar Aji Santoso.
