Nasib kurang baik harus diterima Persis Solo dalam laga kandang perdananya musim ini, Laskar Sambernyawa gagal mengalahkan tamunya, Persik Kediri dan harus berbagi satu poin dalam laga yang digelar di Stadion Wilis, Madiun (6/7/2019) sore.
Dalam laga tersebut, Persis Solo harus rela gawalnya dibobol lebih dahulu oleh penyerang Persik Kediri, Septian Satria pada menit ke-73. Sepuluh menit kemudian, Dimas Galih berhasil menyelamatkan muka tim tuan rumah melalui golnya.
Pelatih Persis Solo, Agus Yuwono seusai pertandingan mengakui anak asuhnya kesulitan mengembangkan permainan terbaiknya karena masalah psikis.
Masih menurut AY, para pemain sudah berusaha maksimal memberikan kemampuan terbaiknya, namun hasil akhir belum berpihak pada timnya.
“Anak-anak ini menanggung beban berat secara psikis, mereka bermain dengan beban yang cukup berat,”ujar AY.
Usai laga, ratusan suporter sempat menutup pintu keluar official tim Persis Solo, mereka menuntut manajemen agar lebih terbuka dan mendengar suara suporter.