Suporter PSIS Semarang, Panserbiru dan Snex dilarang untuk datang langsung memberikan dukungan untuk tim kesayangannya saat melakoni leg-2 final Polda Jateng Cup, Sabtu (11/7/2015) malam di Stadion Manahan.
Keputusan tersebut diambil usai panitia pelaksana pertandingan (panpel) Persis Solo mengadakan rapat dengan pihak Polresta Surakarta dan DPP Pasoepati, Kamis (9/7/2015) malam.
Kericuhan antar kedua suporter saat laga leg-1 final Polda Jateng Cup di Semarang menjadi salah satu pertimbangan panpel dalam mengambil keputusan. DPP Pasoepati pun menyetujui keputusan tersebut.
“Hasil Rapat DPP Pasoepati dengan Panpel Bahwa Panpel akan menolak Suporter Semarang baik Panser ataupun Snex dengan atau tanpa atribut untuk datang dan memasuki stadion Manahan,”ujar Menteri Sosial DPP Pasoepati.
Keputusan ini nampaknya juga sebagai jawaban atas niatan suporter PSIS Semarang yang tetap ingin datang ke Stadion Manahan.