Skuad Persis Solo sepertinya semakin serius menatap babak play off Divsi Utama pada awal bulan depan. Pasalnya, tim yang saat ini dibesut oleh Direktur Teknik Hong Widodo tersebut tengah mencoba mengagendakan laga ujicoba melawan tim lokal. Sebanyak 15 pemain dipersiapkan guna melakoni babak penentuan atau partai hidup-mati melawan Persiku Kudus dan Persires Rengat.
Mengenai tim mana yang akan menjadi lawan Persis Solo di laga ujicoba, Hong Widodo belum mempunyai pandangan. Yang pasti, Persis Solo tidak akan melakukan ujicoba dengan tim besar, melainkan tim lokal dari dalam kota Solo sendiri. Mengingat saat ini sangatlah susah untuk mencari tim latih tanding dengan tim besar dikarenakan mepetnya waktu persiapan menjelang digelarnya babak play off. Hong Widodo juga belum bisa memastikan kapan waktu pelaksanaan ujicoba tersebut karena timnya masih mencari tim lokal yang bersedia diajak latih tanding dengan Persis Solo.
Play Off Divisi Utama Diprotes
Sementara itu, keputusan PT Liga Indonesia (PT LI) yang menggelar play off Divisi Utama menuai protes keras dari Persikaba Blora. Mereka menganggap PT LI selaku penyelenggara kompetisi sudah melanggar manual liga yang mereka buat sendiri. Pihak Persikaba pun mengaku sudah melayangkan surat protes kepada PSSI, PT LI dan Kemenpora.
Menurut Persikaba, jika PT LI hendak menambah kesebelasan yang berlaga di Divisi Utama, maka pihak pertama yang berhak mengisi tambahan tersebut adalah Persikaba. Menurut mereka, jika babak play off tetap dipaksakan digelar, seharusnya juga melibatkan Persikaba untuk memenuhi rasa keadilan.
PT LI memutuskan menggelar babak play off Divisi Utama untuk menggenapi jumlah peserta Divisi Utama musim 2010-2011 menjadi 39. Dengan begitu, jika dibagi tiga wilayah jumlah pesertanya akan sama, masing-masing 13 tim. (Babhe / foto: Babhe)