Terus menagih janji pengurus untuk merealisasikan Persis Solo yang profesional nampaknya membuat Pasoepati tidak hilang semangat. Selain menolak masuk ke Stadion saat Persis Solo beruji coba di Stadion Manahan, salah satu hal yang terus didengungkan oleh suporter adalah pembentukan badan hukum, Perseroan Terbatas (PT-red) yang akan menaungi Persis Solo berlaga di kompetidi Divisi Utama Liga Indonesia.
Bentuk dari ungkapan protes tersebut disuarakan oleh Pasoepati melalui pemasangan spanduk di sejumlah titik di Kota Solo. Bermodalkan kain putih yang disemprot cat, Pasoepati menuntut komitmen pengurus untuk mengelola Persis Solo lebih baik lagi ke depannya.
Kabarnya, pengurus Persis Solo akan memperkenalkan PT ke masyarakat Solo, Kamis (26/3) siang di Balai Persis Solo, sekaligus merilis jersey yang akan dikenakan selama musim kompetisi Divisi Utama Tahun 2015.
Berikut sejumlah spanduk yang dirangkum redaksi dari sejumlah akun twiter Pasoepati.