Belum jelasnya keputusan PSSI mengenai nasib Persis Solo pasca melakoni babak Play Off waktu lalu membuat sebagian pemain mulai memutuskan masa depannya. Seperti yang kita ketahui, babak Play Off Divisi Utama yang sedianya dimenangkan oleh Persiku Kudus dan harus melemparkan Persis Solo ke jurang degradasi masih menjadi bahasan hingga kini.
Pasalanya, Persis Solo melaporkan Persiku Kudus kepada Badan Liga Indonesia (BLI) mengenai percobaan penyuapan pada beberapa pemain menjelang laga terakhir Play Off . Alhasil, keputusan lolosnya Persiku Kudus dari jeratan degradasi pun sedikit tertunda dan bahkan jika percobaan penyuapan tersebut terbukti, maka hukuman pun siap menanti.
Kondisi ini pun disayangkan oleh beberapa pemain Persis Solo. Mereka yang pada prinsipnya masih ingin membela nama Solo di kancah sepak bola Indonesia, satu persatu dipastikan akan hengkang pada musim depan. Belum jelasnya Persis Solo tentang kapan akan membentuk tim dan melakukan seleksi pemain menjadi salah satu alasan mereka.
Setelah Nova Zaenal, Eko Budi Santoso dan Ferry Anto yang ingin mencoba peruntungan di kota tetangga, beberapa nama dipastikan sedang melakukan negosisasi dan seleksi di beberapa klub Divisi Utama. Mereka diantaranya adalah Andri Siswanto (PPSM Sakti), Tommy Adityo (PSS Sleman) dan Hariadi (PSMP Mojokerto Putra).
“Mereka semua masih menjalani seleksi dan negosiasi dengan klub yang bersangkutan dan keputusan beberapa pemain tersebut tentunya tidak bisa kita salahkan, karena mereka adalah pemain profesional dan hanya menggantungkan hidup dari bermain sepak bola”, pungkas Babhe.