Cerita Persis Solo di awal musim kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 banyak diisi dengan berita kekalahan tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu. melakoni 7 pertandingan, Persis Solo hanya bisa meraih sekali kemenangan dan seri dan 5 kali menelan kekalahan. Alhasil, Persis Solo hanya menempati posisi satu strip di atas zona degradasi. Hasil minor ini membuat posisi Milomir Seslija sebagai pelatih Persis Solo menjadi goyah dan akhirnya dilengserkan oleh menejemen.
Bersama Karteker pelatih Persis Solo, Yogie Nugraha, permainan Laskar Sambernyawa ternyata tak kunjung membaik, hanya meraih hasil seri di kandang SemenPadang membuat suporter Persis Solo meradang. Tim pelatih dituntut bekerja lebih keras lagi untuk memberikan hasil positif bagi tim Persis Solo.
Laga menghadapi Borneo FC di kandang Persis Solo sejatinya bukan perkara besar jika menilik hasil dua musim terakhir, namun musim ini menjadi sedikit rumit menilik posisi klasemen sang tamu yang konsisten mencetak kemenangan dibandingkan Persis Solo yang masih mencari performa terbaik.
“Kami sepakat Borneo adalah tim yang bagus dan konsisten, musim lalu mereka juara reguler series dan sampai sekarang berada di papan atas.” ujar Yogie Nugraha.
Yogi menegaskan bahwa timnya akan berjuang keras untuk meraih hasil positif di laga kandang kali ini, meskipun bukan laga yang mudah namun dirinya memastikan pemainnya akan allout serta berharap dukungan penuh dari suporter setia Persis Solo.
“Semoga besok kita mendapatkan dukungan stadion yang penuh dari teman-teman suporter PERSIS Solo yang akan menambah percaya diri pemain,” ujarnya.