Polemik yang masih terjadi di jajaran elite Persis Solo ternyata masih berlanjut. Ketua Umum Persis Solo, FX Hadi Rudyatmo dengan bos dari PT Syahdana Property Nusantara, Sigit Haryo Wibisono urung bertemu pada Senin (16/1/2017) di Jakarta.
Sedianya kedua tokoh tersebut dijadwalkan bertemu untuk membahas nasib pengelolaan Persis Solo ke depannya, termasuk persiapan Persis Solo menghadapi kompetisi Divisi Utama 2017.
Alhasil, tim pelatih yang sempat diumumkan pun akhirnya masih menunggu hasil akhir pertemuan FX Hadi Rudyatmo dengan Sigit Haryo Wibisono untuk melakukan proses rekruitmen pemain karena manajemen belum memberikan lampu hijau.
Semakin dekatnya jadwal kompetisi Divisi Utama 2017 dan Persis Solo belum melakukan persiapan pembentukan tim membuat wakil Presiden Pasoepati, Ginda Ferrachtriawan angkat bicara.
“Manajemen tidak profesional dalam mempersiapkan tim,”ujarnya.
Dibandingkan dengan tim lain di Jawa Tengah, Persis Solo sudah jauh tertinggal dalam mempersiapkan tim. PSS Sleman, PSIS Semarang, PSCS Cilacap, Persijap Jepara bahkan sudah melakukan negosiasi dengan pemain incarannya.