Buntut dari tindakan anarki yang dilakukan oleh suporter klub PSGC Ciamis ke semua kendaraan yang dipakai Pasoepati usai bertanding dengan Persis Solo, Selasa (16/9/2014) di Stadion Galuh, suporter militan asal Solo tersebut langsung merapatkan barisan.
Tanggap dengan derita yang dialami hampir seluruh Pasoepati yang mengikuti tur ke Ciamis, aksi sosial pun dilakukan oleh DPP Pasoepati sebagai induk organisasi yang menaungi puluhan ribu anggotanya tersebut.
“Yang jelas karena ini menyangkut soal kebersamaan, kita sengkuyung bersama-sama aksi donasi Pasoepati kali ini,”ujar Anwar Sanoesi, Sekjen Pasoepati.
Langkah cepat pun dilakukan, DPP Pasoepati pun langsung memilih Balai Persis Solo sebagai titik pengumpulan donasi bagi anggota Pasoepati yang ingin memberikan empati ke sesama saudaranya tersebut.
“Untuk urusan teknis nanti Menteri Sosial yang akan mengurusinya lebih lanjut, yang jelas saya berharap acara ini sukses,”lanjut Anwar.
Dihubungi di tempat terpisah, Menteri Sosial Pasoepati, Isnaini menjelaskan dirinya masih mendata perihal kerusakan mobil pribadi serta bus yang digunakan Pasoepati maupun korban yang dialami anggotanya.
“Masih dilakukan pendataan, namun untuk teknis pengumpulan donasi sudah kita tentukan di Balai Persis Solo mulai Kamis (18/9/2014) siang,”terang Isnaini.
Berikut informasi perihal aksi Peduli Pasoepati:
Hari: 18-21 September 2014.
Jam: 16.00 – 22.00 WIB.
Tempat: Balai Persis Solo.
Bentuk Donasi: Uang.