Ambisi Persis Solo untuk meraih poin di Sleman akhirnya harus kandas setelah tuan rumah PSS Sleman berhasil menceploskan satu gol ke gawang I Komang Putra pada menit ke 79 melalui sundulan Moniega, Persis pun harus pulang dengan tangan hampa dalam duel bertajuk el clasico, Minggu (9/6) sore di Stadion Maguwoharjo, Sleman.
I Komang Putra,bermain brilian meski kepalanya harus dibalut perban karena lemparan dari suporter.
Duel dua tim bertetangga tersebut memang berlangsung panas, saat wasit meniup peluit kick off babak pertama, I Komang Putra harus terkapar setelah kepalanya terkena lemparan dari arah tribun selatan Stadion Maguwoharjo. Setelah menjalani perawatan, Komang bisa kembali bertanding dengan kepala diperban dan pertandingan dilanjutkan kembali.
Tuan rumah Pss Sleman yang didukung ribuan suporternya langsung melancarkan serangan gencar ke lini pertahanan Persis Solo, namun duet Haryadi dan Liswanto yang bermain lugas mampu mangamankan daerahnya dari serbuan lawan.
Bermain hati-hati dan memperlambat tempo permainan nampaknya menjadi cara ampuh Persis Solo menahan agresifitas Moniega dkk, PSS pun kesulitan mencetak gol ke gawang I Komang Putra. Hingga wasit meniup tanda berakhirnya babak pertama, kedudukan masih tetap tanpa gol untuk kedua tim.
Memasuki babak kedua, Widyantoro masih menginstruksikan anak asuhnya untuk tetap bermain sabar, bermain lambat dari kaki ke kaki dan tidak terpancing ritme permainan cepat yang dimainkan tim tuan rumah.
Pertengahan babak kedua, Waskito chandra yang nampak kelelahan ditarik keluar digantikan Sidiq Kuncoro. Pergantian Sidiq belum mampu membuat Persis keluar dari tekanan yang dilancarkan para pemain PSS, Persis masih bertahan total di wilayahnya dan menerapkan serangan balik cepat ke lini pertahanan Pss Sleman.
Keputusan wasit yang memberikan kartu merah untuk Yogi Alfian di menit ke 72 menjadi awal petaka bagi Persis Solo, setelah hanya bermain dengan sepuluh pemain akhirnya PSS berhasil memanfaatkan kondisi tersebut melalui sundulan Moniega di menit ke 79.
Tertinggal satu gol membuat para pemain Persis terlecut untuk membalas, namun hingga babak kedua berakhir, Ferryanto dkk gagal menyamakan kedudukan dan harus menerima kekalahan dari tuan rumah Pss Sleman.
