Menjelang Hari Raya Idul Fitri, hampir seluruh kontestan kompetisi Divisi Utama 2014 meliburkan para pemainnya dari aktifitas latihan dan memberi kesempatan untuk menikmati liburan bersama keluarga.
Namun sebelum memberikan liburan bagi para pemain, sejumlah klub memulai persiapan dengan mengumpulkan para pemainnya untuk berlatih bersama. Hal tersebut berbeda dengan kondisi Persis Solo yang meliburkan pemainnya dari aktifitas latihan selama tiga pekan serta masih menunggak kewajiban membayar gaji bulan Juni.
Kondisi tersebut jelas tidak ideal untuk persiapan tim Persis Solo yang baru akan dikumpulkan 5 hari menjelang laga tandang menghadapi tuan rumah Persip Pekalongan, Jumat (8/8/2014) sore.
Selain faktor kebugaran pemain yang diragukan dalam kondisi puncak, kerja sama tim pun dikhawatirkan tidak maksimal karena pemain terlalu lama menjalani libur latihan.
Bagi pelatih Persis Solo, Widyantoro, kondisi yang dialami tim yang dinahkodainya tersebut dianggap sebagai tantangan yang harus dilewati. Meski tidak menyenangkan, namun pelatih asal Magelang tersebut tidak menyerah dengan keadaan yang tengah dihadapinya.
“Yang pasti pemain saya wajibkan menjaga kondisi fisiknya, tidak ada alasan untuk mereka yang tidak mau menjaga kebugaran,”ujar Widyantoro.
Wiwid, sapaan akrab Widyantoro, ingin segera memastikan Persis Solo lolos ke putaran 16 besar Divisi Utama usai Lebaran nanti. Menurutnya, saat ini Persis Solo hanya butuh satu kemenangan untuk lolos ke babak 16 besar, namun dirinya ingin sesuatu yang lebih demi menghormati dukungan yang diberikan Pasoepati selama ini.
“Kita hanya butuh satu kali menang untuk lolos 16 besar, namun dua laga kandang melawan PSIR dan Persipur, targetnya adalah sapu bersih laga kandang. Itu hal yang tidak bisa ditawar,”ujarnya.
Namun begitu, dua laga tandang ke markas Persip Pekalongan dan PPSM Magelang pun juga akan dimaksimalkannya untuk sekedar mencuri poin demi memantabkan posisi Persis Solo di klasemen grup 4.
“Persiapan kita ke Pekalongan hanya empat hari, tentu itu tidak ideal. Namun kita akan coba maksimalkan, dukungan Pasoepati di Pekalongan tentu akan membuat kita berbeda di lapangan,”pungkasnya.