Pertandingan antara Persibat Batang menghadapi Persis Solo, Rabu (28/2/2018) sore di Stadion Moch Sarengat, Batang, sebenarnya hanyalah sebuah laga uji coba. Namun menjadi laga yang penting bagi Persis Solo untuk meninggikan semangat dan mental para pemainnya sebelum memasuki kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2018.
Alih-alih tampil dengan kondisi istimewa, Persis Solo kali ini tampil dengan kondisi tim pelatih seadanya. Ketiadaan pelatih kepala semenjak Freddy Muli mengundurkan diri serta Marwal Iskandar yang tengah mengikuti kursus lisensi kepelatihan di jakarta, praktis hanya menyisakan Haryadi dan I Komang Putra yang menemani para pemain berlatih.
Kemenangan atas Bhayangkara FC di laga ujicoba beberapa hari lalu diyakini akan menjadi titik balik bagi para pemain Persis Solo. Kemenangan yang diharapkan bisa mendongkrak semangat para pemain yang sudah hampir dua bulan berlatih.
Mengincar kemenangan di Batang bukanlah perkara mudah. Pelatih kawakan Daniel Roekito sudah memberi bukti saat membawa pasukannya menaklukkan Persis Solo saat ujicoba pertama di Stadion Manahan. Daniel mampu memperagakan permainan ciamik dengan mengandalkan pressing ketat sejak di garis pertahanan lawan.
Namun, Persis Solo mempunyai deretan pemain dengan kemampuan mumpuni untuk berduel di lapangan. Duet M Wahyu dan Heru Setiawan menjadi kartu As untuk menjadi filter di lapangan tengah. Pun juga dengan kecepatan para pemain sayap Persis Solo yang mampu melakukan serangan mematikan saat melakukan counter attack.
Marwal Iskandar menyebut laga uji coba menghadapi Persibat Batang sebagai laga penting yang harus dimenangi.
“Motivasi dan kepercayaan diri para pemain sudah meningkat. Pertandingan di Batang juga harus dimenangi untuk mengangkat kepercayaan diri pemain lebih baik lagi,”ujar Marwal.