Laskar Sambernyawa gagal meraih kemenangan ketiganya dalam lanjutan kompetisi divisi utama PT.LPIS ketika menghadapi PSS Sleman, sabtu (21/1) sore di stadion Manahan Solo.
Disaksikan puluhan ribu pendukungnya, Persis Solo gagal menunjukkan performa terbaiknya dan harus puas berbagi satu angka dengan tamunya PSS Sleman.
Pelatih Persis Solo, Junaidi mengakui kegagalan timnya meraih kemenangan karena seringnya para pemainnya melakukan kesalahan sendiri.
“Pertandingan dengan atmosfir yang bagus, namun tim saya tidak siap dan terlalu banyak melakukan kesalahan sendiri.” ujar Junaidi dalam konferensi pers seusai pertandingan.
Selain itu, bang Jun menilai kondisi pemain belakangnya yang dalam kondisi tidak fit menjadi juga menjadi kendala bagi tim Persis Solo.
“Ada beberapa pemain belakang kami yang baru saja sembuh, Asep dan Haryadi itu baru saja sembuh dari demam. Dengan cuaca seperti tadi sore akibatnya mereka gagal mengeluarkan kemampuan maksimal”tambah Junaidi.
Dengan tambahan satu angka ini, Persis Solo gagal merangsek ke puncak klasemen sementara grup 2 kompetisi divisi utama PSSI dan harus puas bertengger di posisi ketiga di bawah PSCS Ciacap dan PSIS Semarang.
