Tim kebanggaan publik Pasoepati, Laskar Samber Nyawa Persis Solo sukses melewati uji coba internasionalnya dengan mengkandaskan tim asal Malaysia, UiTM, dengan skor tipis 2-1. Tampil di depan pendukungnya sendiri, Persis Solo tampil apik sepanjang laga meski hanya diperkuat oleh para pemain seleksi.
Pelatih sementara Persis Solo, Agung Setiabudi memilih untuk menurunkan duet Ferryanto dan Robi Fajar untuk menjadi juru gedor di lini depan Persis. Hasilnya, pertandingan baru berlangsung 5 menit, Ferryanto langsung dua kali mengancam gawang lawan meski sepakan bola masih belum mampu menjebol gawang lawan.
Di menit ke-13, lagi-lagi Feryanto gagal memaksimalkan umpan matang hasil penetrasi Dwi Joko di sektor belakang lawan setelah tembakan lemah Feryanto dengan mudah ditangkap kiper lawan. Sepuluh menit berselang, giliran Bayu Nugroho yang coba mengancam gawang UiTM melalui serangan sporadis yang dibangun para pemain Persis.
Setengah jam waktu berlalu, Persis Solo hampir saja mencetak gol perdananya melalui tembakan Nnengue yang memanfaatkan bola muntah dari tendangan Ferryanto. Sayang, tembakan Nnengue masih melebar tipis di sisi kanan gawang UiTM. Tujuh menit jelang laga babak pertama usai, petaka terjadi di lini belakang Persis. Rapuhnya koordinasi antar pemain belakang Persis membuat para pemain UiTM berhasil membongkar lini pertahanan Persis. Beruntung, penjaga gawang Persis Johan Setyawan mampu membuat penyelmatan gemilang dengan menghalau bola yang mengarah tepat ke gawangnya. Hasil tetap imbang 0-0 hingga wasit meniup peluitnya tanda berakhirnya pertandingan di babak pertama.
Di babak kedua, pelatih Agung Setyabudi mencoba membongkar susunan para pemainnya. Pemain asing Basile yang tampil buruk, keluar lapangan di menit ke-54 dan digantikan pemain lokal, Ainundin. Pergantian pemain ini rupanya tepat bagi Persis. Sebelas menit berada di lapangan pertandingan, Ainundin berhasil membuka skor untuk Persis lewat golnya dari tembakan luar kotak penalti yang memanfaatkan bola hasil tendangan bebas Dwi Joko. Satu gol Persis Solo memimpin.
Meski tertinggal satu gol dari lawannya, kubu UiTM Malaysia juga tak lantas mengendurkan permainannya. Di menit ke-70, UiTM nyaris saja mampu menyamakan kedudukan melalui sepakan keras salah satu pemainnya. Namun lagi-lagi keberuntungan sepertinya masih berpihak pada Persis setelah bola hasil tembakan hanya menerpa tiang gawang Persis Solo.
Di menit ke-75, pemain pengganti Persis, Ainundin, lagi-lagi menjadi aktor lapangan dengan memberikan mala petaka bagi lini belakang UiTM. Bola hasil umpan terukur dari kaki Ainundin yang tak terjangkau pemain belakang UiTM, berhasil dimanfaatkan dan terkonversi menjadi gol melalui sepakan Yanuar Ruspuspito. Skor pun berubah, Persis Solo memimpin dua gol atas tamunya UiTM Malaysia.
Selang tiga menit dari gol kedua Persis, tim UiTM Malaysia mendapatkan gol penghibur ke gawang Persis yang dicetak oleh pemain bernomor punggung 10, Moch Raszen. Skor 2-1 untuk keunggulan Persis Solo akhirnya bertahan hingga pertandingan usai.
