Persis Solo Junior (Jr) membuka asa ke semifinal Piala Suratin U-18 setelah menahan imbang tanpa gol tim asal Jakarta, Villa 2000 pada laga babak delapan besar Grup F di Stadion Tugu, Jakarta, Kamis (10/2).
Selanjutnya, Akbar Riansyah dkk akan bertarung lagi kontra Persidafon Dafonsoro pada Sabtu (12/2).
“Sebenarnya ada beberapa peluang yang kami punyai, tetapi ternyata tidak bisa berbuah gol. Mungkin anak-anak masih kelelahan setelah perjalanan jauh dan hanya istirahat satu hari,” ujar pelatih Persis Jr, Agung Setyabudi, ketika dihubungi melalui telepon genggamnya seusai pertandingan.
Meski demikian dia menilai permainan skuatnya cukup bagus sehingga mampu memberi perlawanan sengit kepada lawan.
Agung mengakui permainan skuatnya tak bisa berkembang dengan baik menyusul buruknya kondisi lapangan di Stadion Tugu. Hal itu, kata Agung, membuat Akbar dkk tidak bisa memeragakan teknik sepak bola dengan baik.
Sementara itu, Sekretaris Manajer Persis Jr, Sapto JP, menilai skuatnya minimal harus bermain seri saat menghadapi Persidafon jika ingin lolos ke semifinal.
“Kalau anak-anak bermain seri melawan Persidafon dan pertandingan antara Villa lawan Persidafon nanti ada salah satu yang kalah, maka Persis Jr akan lolos. Tetapi lebih amannya memang anak-anak harus bisa memenangkan pertandingan,” katanya.
Strategi khusus
Agung mengungkapkan akan merotasi pemain saat menghadapi Persidafon. Dia kemungkinan akan menerapkan strategi berbeda dengan strategi yang mainkan ketika menghadapi Villa 2000 kemarin.
Meski belum tahu kekuatan Persidafon, Agung memperkirakan calon lawannya akan bermain mengandalkan power. Guna meredam gempuran lawan yang berfisik kuat, Agung akan menyiapkan strategi khusus.
“Kalau meladeni adu fisik, kemungkinan anak-anak akan kalah karena secara alami pemain dari Timur (Papua—red) berciri khas kuat seperti itu. Oleh sebab itu saya akan menerapkan passing pendek dengan satu-dua sentuhan guna menghindari benturan keras,” katanya. (IS/espos)