Hasil Buruk yang di derita oleh laskar jatayu Solo FC menjadi PR tersendiri untuk pelatih Branco Babic untuk segera memotivasi anak asuhnya agar kembali meraih hasil positif. Hal ini menjadi tidak mudah setelah Solo FC harus terbang ke medan menghadapi tuan rumah Bintang Medan FC.
Setelah Absenya Zarko Lazetic, Striker Lokal harus di optimalkan Branco Babic
Babic harus kehilanan Gelandang Zarko Lazetic yang tengah cidera, belum lagi kondisi Stevan racic yang baru saja mengalami cidera engkel, mau tidak mau Babic harus mengoptimalkan striker lokal macam Ricky Kristendi.
Kekuatan Bintang Medan
Namun Bintang Medang FC sendiri bukan tim yang istimewa, tim asuhan pelatih Michael Feichtenbeier ini juga sedang di rundung masalah cidera beberapa pemain pilarnya. Dua pemain pilar, Amine Kamon dan Gutti Ribeiro, sedang bergelut dengan cedera. Kamon absen selama beberapa pekan, sementara Ribeiro tidak bisa dimainkan dalam dua bulan ke depan.
Pelatih Bintang Medan Michael Feichtenbeier berharap banyak pada gelandang barunya asal Australia, Steve Pantelidis, ketika mereka akan menjamu Solo FC di Stadion Teladan, Minggu [20/3].
Feichtenbeier merasa yakin Pantelidis bisa segera beradaptasi dengan permainan Bintang Medan. Ketika masih memperkuat klub A-League Gold Coast, Pantelidis selalu menjadi pilihan utama.
“Steve sudah latihan sejak Kamis lalu. Saya tahu kualitas Steve, karena dia pemain reguler Gold Coast. Jadi saya yakin dia punya kemampuan yang dapat diandalkan di pertandingan nanti. Kehadiran Steve diharapkan bisa menutupi kekurangan kami,” ujar Feichtenbeier seperti yang dikutip dari Goal.
“Steve bisa menjadi harapan baru bagi Bintang Medan, karena dia bisa bermain di beberapa posisi. Tapi saya belum bisa memastikan posisi yang paling cocok buat dia, apakah sebagai pemain belakang atau gelandang. Kemampuan dia di dua posisi itu sama bagusnya.” tambahnya.
Menarik kita tunggu duel antara Bintang Medan melawan Laskar Jatayu Solo FC minggu (20/3) Mendatang di Stadion Teladan Medan. (AN/YO/Goal)