Manajemen Persis Solo kembali mengajak para pecinta klub berjuluk Laskar Sambernyawa untuk memberikan dukungan dari rumah saja. Mereka memahami rasa rindu suporter akan menyaksikan tim kebanggaanya berlaga, namun regulasi dan penetapan status PPKM di Kota Solo mengharuskan suporter untuk bisa menahan diri dari aksi yang bisa merugikan tim kesayangannya.
“Mengharapkan sekali untuk benar-benar tidak datang ke stadion dan tetap kawal tim kebanggaan dengan mendukung PERSIS SOLO dari rumah. Kami paham suporter memiliki kecintaan yang luar biasa untuk tim, namun kita juga harus sama-sama bersinergi agar tetap dapat mengarungi liga sesuai regulasi di masa pandemi, terlebih untuk putaran pertama di grup C ini PERSIS SOLO menjadi tuan rumah,”ujar Erwin Widianto, manajer Persis Solo.
Terlebih sebagai tuan rumah grup C, manajemen Persis Solo juga berkewajiban untuk memastikan regulasi pertandingan yang sudah ditetapkan oleh PT Liga Indonesia Baru serta satgas Covid nasional bisa berlangsung sesuai aturan yang berlaku.
“Karena kita ketahui bersama bahwa jika ada kerumunan ataupun nonbar antar suporter, liga bisa langsung dihentikan oleh operator liga dan itu akan membuat perjuangan kita selama ini dalam mempersiapkan tim menjadi sia-sia,”ingat Erwin.
“Tim dan suporter adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, kami selalu mengapresiasi dukungan dari teman-teman suporter yang sekarang ini sudah memasang bendera PERSIS di rumah masing-masing. Besar harapan kami untuk dukungan mengarungi liga dari suporter persis solo dimanapun berada, lewat doa serta dukung dari rumah,”lanjutnya.
Pada laga perdana, Persis Solo akan menghadapi tim kuda hutam PSG Pati, Minggu (26/9/2021) sore di Stadion Manahan Solo.
