Euforia turnamen Batik Cup 2012 terasa lebih meriah dengan kehadiran suporter setia Persis Solo, Pasoepati yang memadati tribun stadion Manahan Solo.
Dualisme = Bobrok, spanduk dari RSN 1923
Sepanjang dua kali laga yang dijalani Persis Solo selection, stadion Manahan terlihat memerah dengan kehadiran ribuan Pasoepati. Nyanyian dan tepuk tangan serta kreatifitas tersaji selama 90 menit di stadion manahan.
Tak hanya Pasoepati, suporter Persiba Bantul, Paserbumi punĀ juga nampak hadir di stadion Manahan mendukung perjuangan Laskar Sultan Agung di ajang turnamen Batik Cup 2012 ini.
Berikut moment menarik yang berhasil direkam fotografer PasoepatiNet, Adjiwae Onengisme dan Asep Dwi Nugroho :
Tribun utara stadion Manahan menjadi lautan warna merah
OVJ memimpin Pasoepati di tribun utara Manahan
Bendera merah putih di tribun selatan
Persis Solo hanya satu, semoga tidak ada dualisme lagi
Spanduk dukungan untuk pelatih Timnas Indonesia, Nil Maizar
Stop Dualisme sepakbola Indonesia
Hujan deras mengguyur stadion Manahan
Nyala Flares selalu menghiasi setiap laga Persis Solo
Aksi kreatif Pasoepati di tribun selatan stadion Manahan
Tribun selatan stadion Manahan terlihat menarik dengan koreografi