Musim kompetisi Divisi Utama 2015 sudah di depan mata, kompetisi strata 2 di Indonesia tersebut rencananya akan dimulai pada medio Februari tahun depan.
Layaknya tim lain yang mengikuti kompetisi Divisi Utama, Persis Solo tentu diharapkan mampu meraih prestasi maksimal lolos ke kompetisi tertinggi di Indonesia yaitu Indonesia Super League (ISL). Namun dengan kondisi yang terjadi saat ini, layakkah Persis Solo memasang target ke ISL?
Ketika pertanyaan “dikelola dengan baik atau lolos ke ISL” ditulis melalui akun twiter resmi @PasoepatiNet, mayoritas responden lebih memilih agar Persis Solo dikelola dengan baik dibandingkan memasang target lolos ke ISL.
Dengan kondisi sepakbola di tanah air yang terkesan masih carut marut, sepertinya Pasoepati memang harus berhitung ulang jika menargetkan Persis Solo lolos ke ISL. Target tersebut tentu akan menghabiskan belasan milyar rupiah jika harus diraih secara instan dan hanya mengandalkan pemasukan dari tiket pertandingan.
Saat pertanyaan tersebut kami ajukan ke sesepuh Pasoepati, Langgeng Jatmiko, mantan wakil presiden Pasoepati tersebut lebih memilih kejelasan di manajemen dibandingkan secara instan menargetkan lolos ke ISL.
“Yang penting PT dan manajemennya jelas, musim lalu pengelolaannya cukup baik karena gaji bisa tercover namun manajemennya tidak jelas,”ujarnya.
Lantas bagaimana dengan pendapat kalian?