Hastag #PenakSeduluran menjadi trending topic usai Persis Solo berlaga menghadapi tuan rumah Persiba Bantul, Minggu (3/8/2017) di Stadion Sultan Agung Bantul. Beberapa suporter PSS Sleman, yang terlihat memberikan air mineral pada rombongan suporter Persis Solo memposting aksi tersebut di twiter.
Dari aksi itulah hastag #PenakSeduluran bermula dan berlanjut hingga saat ini. Aksi yang seperti menyambung kembali hubungan Pasoepati dengan BCS Sleman yang sempat putus setelah sempat bersitegang selama 5 tahun terakhir.
Meski keinginan untuk berdampingan dalam satu tribun begitu tinggi saat pertandingan Persis Solo menghadapi PSS Sleman, namun hal tersebut urung terjadi karena suporter PSS Sleman masih dalam sanksi dari Polda Jawa Tengah yang melarang mereka bertandang ke wilayah Jawa tengah.
BCS dan Slemania dalam resminya sepakat untuk tidak hadir pada pertandingan Persis Solo melawan PSS Sleman. Namun sejumlah anggota mereka nampak hadir di Stadion manahan, mendukung tim kebanggaannya meski tidak beratribut kelompok suporternya.
Seperti tertulis pada cuitan akun @dimashananta771 “Bcs do jaketan ng vip yo aman min” saat membalas cuitan akun @PasoepatiNet
Ya, suporter Persis Solo baik Pasoepati maupun Surakartans terlihat lebih dewasa menanggapi rivalitas yang sebelumnya sempat memanas. Mereka lebih memilih menjaga Persis Solo agar tidak terkena sanksi dan fokus mendukung klub kebanggaannya.
Tidak ada aksi sweeping di tribun, tidak ada lemparan botol untuk pemain serta offisial PSS Sleman meski stadion penuh sesak. Sikap yang sangat dewasa menyikapi niatan baik Sleman Fans yang memulai hastag #PenakSeduluran
Memilih untuk fokus mendukung Persis Solo menggapai Juara musim ini menjadi pilihan yang sangat terpuji. Mengutip dari cuitan akun @PersisOfficial “Kita bersama, kita kuat, kita juara!!! semoga mimpi kita semua terwujud tahun ini.
Warning: preg_split(): Unknown modifier 'p' in /home/pasoepat/public_html/wp-content/themes/Detak Terkini/functions.php on line 183